Karena besarnya animo kaum muslimin di Indonesia untuk mengunjungi Baitullah yang berada di kota Makkah al Mukarramah terkadang menimbulkan sesuatu ide unik yang berbeda agar niat keberangkatan mereka ke tanah suci tidak terhalang oleh faktor biaya.
Sehingga ditemukanlah sebuah ide dan terobosan baru yang sering disebut dengan “Umrah Ala Backpacker” untuk mengunjungi Mekkah Dan Madinah tanpa merogoh kocek yang besar seperti biaya yang ditawarkan oleh tours dan travel umroh yang semakin menjamur di pelosok negeri.
Kelebihan dari umroh secara backpacker ini adalah jamaah bisa mengatur jadwal sendiri dalam melakukan aktivitas selama di tanah suci. seperti contoh jamaah tidak harus menginap hotel mewah di Mekkah ataupun Madinah, akan tetapi cukup dengan apartemen. jamaah pun tidak perlu memikirkan jam makan yang telah ditetapkan pihak catering hotel. sehingga jamaah umroh lebih fleksibel dalam beribadah karena bisa membeli makanan sendiri sesuai waktu yang di inginkan. Intinya, jamaah umroh backpacker bisa menjalankan ibadah sepuasnya di Tanah Suci tanpa aturan dari travel umroh.
Jika anda memang berminat untuk pergi ke Mekka tanpa banyak mengeluarkan banyak biaya, dibawah ini adalah beberapa langkah dan tips yang harus diperhatikan.
Visa Umrah
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah membeli visa umroh di travel tours yang resmi dan diakui sebagai provider umrah visa dari saudi. travel yang resmi ini jumlahnya terbatas. tidak lebih dari 50 travel se Indonesia. mengenai harga visa umroh ini bervariasi, tergantung musim di saudi, biasanya semakin mendekati bulan ramadhan maka harga visa umrah akan semakin naik. silahkan anda cari sendiri lewat googling atau tanyakan langsung ke kantor travelnya mengenai bagaimana cara mendapatkan visa umroh dan berapa harganya.
Tiket Pesawat
Langkah kedua yang harus diperhatikan adalah mengenai harga tiket pesawat. besarnya harga tiket tergantung dari maskapai penerbangan apa yang anda inginkan. sekarang banyak maskapai pesawat yang berlalu lalang dari jakarta – jeddah pp, anda bisa memilih langsung membeli dari kantor resmi penerbangan seperti Garuda, Saudi Airlines, Lion Air, Emirates, Ettihad Airways. ataupun juga booking online dan membeli tiket pesawat secara online lewat internet . cara yang terakhir ini biasanya sering ditempuh agar mendapatkan harga tiket pesawat yang lebih murah.
Selain itu anda juga bisa menanyakan harga tiket pesawat yang menuju ke Saudi baik lewat jeddah maupun Madinah ke travel yang menyediakan visa umroh. karena biasanya travel yang sudah menjadi provider visa umroh juga menyediakan penjualan tiket pesawat.
Mahram
Saudi terkenal dengan hukum syariah yang sangat ditegakkan disana, seorang wanita tidak boleh bepergian jauh jika tanpa ditemani mahromnya. nah, jika anda seorang wanita yang ingin pergi ke saudi untuk berumroh maka diharuskan untuk mempunyai mahrom yang mendampingi anda. mahram bisa suami, saudara kandung laki-laki dll.
Mahrom akan ditanyakan ketika anda ingin membeli visa di travel dan tours umrah yang menjual visa umroh. jika anda tidak memiliki mahrom untuk pergi ke tanah suci, maka jalan keluarmya adalah membuat surat mahram. untuk membuat surat ini biayanya sekitar 300 – 500 ribu. biar lebih jelas silahkan diskusikan dengan travel yang menjual visa tersebut.
Penginapan Atau Hotel
Tahap selanjutnya setelah menempuh tiga hal diatas adalah mengenai masalah hotel atau penginapan selama anda berada di tanah suci. tentukan berapa hari anda ingin tinggal di Mekkah dan di Madinah. anda bisa booking hotel di Mekkah secara online lewat internet jauh-jauh hari dan membandingkan antara satu hotel dengan hotel lainnya baik di Mekkah maupun di Madinah agar rate hotels atau harga bisa lebih murah.
Jika anda menginginkan harga yang lebih murah, sebaiknya bookinglah hotel yang berbintang 3 ke bawah. biasanya hotel-hotel yang berbintang rendah lokasinya memang agak jauh dari Masjidil Haram maupun Masjid Nabawi. alternatif lain yang lebih menghemat pengeluaran adalah jangan booking hotel, akan tetapi pilih apartemen saja, rate harga apartemen di Mekkah radius 1 – 2 KM dari Masjidil Haram sekitar 50 – 100 SAR per hari. satu kamar bisa diisi 4 – 8 orang.
Muthawif Atau Guide
Mengenai hal ini anda bisa memilih untuk didampingi seorang Muthowif (Pemandu) ataupun tidak itu terserah anda. biaya yang harus anda keluarkan untuk gaet umroh di mekkah dan madinah sekitar 200 SAR perhari.
Makan
Untuk biaya makan sebenarnya tergantung dengan selera makanan anda. jika anda ingin makan di restoran yang mewah tentu harganya akan lebih mahal jika dibandingkan dengan makan jajanan ala kadarnya di warung kaki lima sekitar masjid nabawi dan masjidil haram.
Alternatif yang bisa dipakai adalah membeli makanan di katering jamaah umroh lain yang ikut pakai travel, harganya sekitar 30 – 40 Riyal perhari untuk 3 kali makan (pagi siang malam) dengan menu ala indonesia dan buah-buah segar pencuci mulut setelah makan.
Transportasi
Hal ini juga harus dibahas, karena dari Jeddah menuju ke Mekkah atau ke Madinah maupun sebaliknya membutuhkan transportasi. anda bisa naik taksi yang murah atau mahal tergantung keinginan anda.
Jika anda tidak mahir berbahasa arab dianjurkan untuk menyewa seorang pemandu atau muthowif biar tidak ada kendala dalam hal ini.
Demikian Tips dan Cara Umrah Hemat Ala Backpacker, semoga bermanfaat bagi anda yang ingin mengunjungi Baitullah Al-Haram dan Menziarahi makam Nabi Muhammad Shallahu Alaihi Wasallam.